PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA GURU MELALUI MOTIVASI KERJA PADA SD DI LINGKUNGAN KELURAHAN RAWAARUM KOTA CILEGON
Kata Kunci:
komitmen organisasi, kepuasan kerja, motivasi kerja, kinerja guruAbstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh komitmen organisasi terhadap kinerja guru, menganalisis pengaruh komitmen organisasi terhadap motivasi kerja, menganalisis pengaruh komitmen organisasi terhadap kinerja guru dengan motivasi kerja sebagai variabel intervening, menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja guru, menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap motivasi kerja, menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja guru dengan motivasi kerja sebagai variabel intervening, dan menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap motivasi kerja pada SD di Lingkungan Kelurahan Rawaarum Kecamatan Gerogol Kota Cilegon. Metode penelitian ini adalah survey dengan jenis asosiatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah guru pada SD di Lingkungan Kelurahan Rawaarum Kecamatan Gerogol Kota Cilegon yaitu sebanyak 97 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan mengambil seluruh populasi atau sampling jenuh yaitu seluruh guru sebanyak 97 orang. Teknik analisa data menggunakan. uji regresi, analisis jalur, serta uji statistik T. Data penelitian diperoleh dari jawaban kuesioner yang disebarkan kepada guru pada SD di Lingkungan Kelurahan Rawaarum Kecamatan Gerogol Kota Cilegon. Hasil penelitian diperoleh dari hasil uji hipotesis bahwa komitmen organisasi berpengaruh terhadap kinerja guru, sedangkan kepuasan kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja guru. Selanjutnya motivasi kerja berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja guru. Kemudian komitmen organisasi tidak mempunyai pengaruh dan tidak signifikan terhadap motivasi kerja, sedangkan kepuasan kerja mempunyai pengaruh dan signifikan terhadap motivasi kerja. Kesimpulan hasil penelitian ini bahwa komitmen organisasi dan kepuasan kerja berpengaruh secara langsung terhadap kinerja guru tanpa melalui motivasi kerja sebagai variabel intervening pada SD di Lingkungan Kelurahan Rawaarum Kecamatan Gerogol Kota Cilegon.