PENTINGNYA ASPEK KAPABILITAS DALAM PEMBANGUNAN MANUSIA PAPUA: REFLEKSI KRITIS TERHADAP KEMISKINAN KOMPLEKS DI PAPUA BERDASARKAN PERSPEKTIF AMARTYA SEN
Kata Kunci:
Kapabilitas, Amartya Sen, Papua, kemiskinan, Otonomi KhususAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menggali pentingnya aspek kapabilitas dalam pembangunan manusia di Papua, dengan menggunakan pandangan Amartya Sen sebagai bahan refleksi kritis. Di Papua, terdapat tantangan kemiskinan kompleks yang melibatkan beragam faktor seperti ketidaksetaraan, ketimpangan sosial-ekonomi, dan diskriminasi. Dalam konteks ini, Amartya Sen menawarkan pendekatan yang luas dan inklusif untuk mengukur kesejahteraan manusia, yang melibatkan aspek-aspek seperti kesehatan, pendidikan, kebebasan individu, dan partisipasi politik. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan kapabilitas Amartya Sen memiliki relevansi yang tinggi dalam konteks pembangunan manusia di Papua. Kapabilitas menjadi landasan yang kuat untuk mengatasi kemiskinan kompleks, karena memperhatikan kebutuhan dan aspirasi individu serta memberikan akses yang adil terhadap sumber daya dan kesempatan.