KETERLAMBATAN SERAH TERIMA PROYEK PPNDTP OLEH KONTRAKTOR BERPOTENSI MENIMBULKAN KERUGIAN BAGI DEVELOPER
Kata Kunci:
Keterlambatan Proyek Konstruksi, Serah Terima Proyek, Kerugian Developer, Kontrak KonstruksiAbstrak
Bisnis Properti merupakan salah satu penyokong perekonomian di Indonesia. Keterlambatan dalam pelaksanaan proyek konstruksi oleh kontraktor membawa dampak yang signifikan bagi Developer (Pengembang), baik dari sisi finansial, reputasi, maupun operasional. Artikel ini mengkaji potensi kerugian yang timbul akibat keterlambatan kontraktor, serta menganalisis faktor-faktor penyebabnya dan langkah- langkah yang dapat diambil oleh developer untuk memitigasi risiko tersebut. Dengan menggunakan pendekatan hukum dan ekonomi, penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai dampak keterlambatan untuk pihak pengembang dan solusi yang mungkin diterapkan dalam perjanjian kontrak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pentingnya klausul yang jelas dalam kontrak dan pemahaman tentang sanksi serta mekanisme penyelesaian sengketa menjadi langkah- langkah penting untuk melindungi hak-hak pengembang.
The Property Business is one of the pillars of the economy in Indonesia. Delays in the execution of construction projects by contractors have significant impacts on Developers, both financially, reputationally, and operationally. This article examines the potential losses arising from contractor delays, as well as analyzes the underlying factors and the steps that developers can take to mitigate these risks. By using a legal and economic approach, this research aims to provide a deeper understanding of the impact of delays on developers and the solutions that may be applied in contract agreements. The research results show that the importance of clear clauses in contracts and understanding sanctions as well as dispute resolution mechanisms are crucial steps to protect the rights of developers.