KONDISI AKUIFER BERDASARKAN PROBLEMATIKA TIGA TITIK DI KALURAHAN WUKIRSARI DAN SEKITARNYA KAPANEWON IMOGIRI KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Penulis

  • Septian Vienastra IST AKPRIND Yogyakarta
  • Rifa Nur Latifah IST AKPRIND Yogyakarta

Kata Kunci:

Airtanah, Problema Tiga Titik, Akuifer, Kedudukan Batuan, Wukirsari

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya gempabumi Pada 27 Mei 2006 dengan kekuatan gempa 6,3 SR sehingga membuat sumur warga mengalami penyurutan yang sangat drastis hingga kekeringan. Lokasi penelitian ini berada di Kalurahan Wukirsari dan sekitarnya, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta sekitar 14.8 km ke arah selatan dari Kota Yogyakarta.  Koordinat  geografi  lokasi  penelitian  07o   53’  30”  –  07o   54’ 15” LS dan 110 o 23’ 00” – 110 o 23’ 45” BT. Luas lokasi penelitian 1.5 km x 1.5 km. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui kondisi akuifer Airtanah di daerah penelitian yang dimana berisi tentang informasi kedudukan batuan dibawah permukaan Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu data primer berupa data hasil pengamatan langsung di lapangan dan data sekunder berupa Peta RBI Lembar Imogiri 1408-222 dengan menggunakan metode problema  tiga  titik.  Dari  hasil  analisis  23  titik  data  pengambilan  kedalaman  air  sumur didapatkan perbedaan kedalaman yang signifikan pada elevasi yang sama maupun elevasi yang berbeda. Dapat diketahui bahwa kondisi akuifer di daerah penelitian memiliki arah strike dominan sebesar N 311° E ( Barat Laut ) hingga N 353° E ( Barat laut ) dengan rata – rata strike sebesar N 338° E berada pada kuadran empat ( IV ) atau Barat laut dan Dip rata – rata sebesar 11°.

Unduhan

Diterbitkan

2024-01-31