SISTEM PAKAR MENDIAGNOSA PENYAKIT MATA PADA MANUSIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING DENGAN APPSHEET

Penulis

  • Axellio Felix Tjandra Universitas Widya Kartika
  • Yonathan Widianto Universitas Widya Kartika

Kata Kunci:

Sistem Pakar, Penyakit Mata, Forward Chaining

Abstrak

Sistem pakar berfungsi sebagai asisten cerdas yang dapat mendiagnosa penyakit dan memberikan rekomendasi seperti seorang pakar manusia. Meningkatnya prevalensi penyakit mata akibat faktor usia, gaya hidup, dan lingkungan membutuhkan sistem diagnostik yang mudah diakses oleh masyarakat umum. Penelitian ini menggunakan metode Forward Chaining, sebuah mekanisme penalaran yang memproses informasi secara berurutan dari data ke kesimpulan, untuk mendiagnosa penyakit mata. Penelitian ini bertujuan mengembangkan sistem pakar yang dapat mengidentifikasi kondisi mata berdasarkan gejala yang dilaporkan pasien, sehingga memungkinkan deteksi dini dan pengobatan yang tepat. Dengan metode Forward Chaining, sistem mencocokkan input pengguna (gejala) terhadap seperangkat aturan yang telah ditentukan, menghasilkan diagnosis secara efisien. Sistem ini menyediakan alat untuk diagnosa yang lebih cepat dan pengambilan keputusan yang terinformasi bagi pasien dan penyedia layanan kesehatan.

Expert Systems serve as intelligent assistants that can diagnose diseases and provide recommendations like a human expert. The increasing prevalence of eye diseases due to various factors such as age, lifestyle, and environment necessitates an accessible diagnostic system for the general public. This research applies the Forward Chaining method, a reasoning mechanism that processes information sequentially from data to conclusion, to diagnose eye diseases. This study aims to develop an expert system that identifies potential eye conditions based on patient-reported symptoms, enabling early detection and treatment. With the Forward Chaining method, the system matches user inputs (symptoms) against a set of predefined rules, producing diagnostic outcomes efficiently. This system provides both patients and healthcare providers a tool for quicker diagnosis and informed decision-making.

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-30