PENGARUH BULLYING TERHADAP KEAMANAN PSIKOLOGIS PADA PANTI ASUHAN MIZAN AMANAH DI KOTA BEKASI

Penulis

  • Octo Iskandar Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Faizah Munatul Aisi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Hoirunnurmalasari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Diana Tri Handayani Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Maria Tiara R.R Fonga Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Kata Kunci:

Pelaku Bullying, Korban Bullying, Pengabdian Masyarakat, Kasus Bullying

Abstrak

Abstract

This Community Service activity was held at the X Orphanage Foundation which is located at Jl. Lumbu Tengah Raya block VIII No.8 RT08/28, Bojong Rawalumbu, Kec. Rawalumbu, Bekasi City, West Java. The implementers of this community service activity are students from Bhayangkara University, Jakarta Raya in the city of Bekasi. The goal of this Community Service is that children in orphanages can understand and comprehend the dangers of bullying that occurs at school. This activity with the theme of bullying prevention was carried out by psychology students, to provide socialization about the dangers of bullying that occurs at school and the orphanage children at the Foundation were quite interested in this prevention theme so that during this event they could share about their experiences of being victims of bullying and having seen people who is bullying at school. A survey conducted in 35 countries by the World Health Organization (WHO) regarding healthy behavior in schools in 2001 found that the average incidence of victims and perpetrators of bullying reached 11%. Cases of bullying also occur in Indonesia, it was discovered that Indonesia is in second place out of 40 countries surveyed by Latitude News, as the country with the highest cases of bullying in the world after Japan.

Abstrak

Kegiatan abdi Masyarakat ini diselenggarakan di Yayasan Panti asuhan X yang beralamatkan jl. Lumbu tengah raya blok VIII No.8 RT08/28, Bojong Rawalumbu, Kec. Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat. Pelaksana dalam kegiatan pengabdian masyarakat Ini merupakan Mahasiswa universitas Bhayangkara Jakarta Raya dikota Bekasi. Tujuan abdi Masyarakat ini yaitu anak-anak panti asuhan dapat mengerti dan memahami bahaya bullying yang terjadi disekolah. Kegiatan dengan tema pencegahan bullying ini dilakukan oleh mahasiswa psikologi, untuk melakukan sosialisasi tentang bahayanya bullying yang terjadi disekolah dan anak panti di Yayasan tersebut cukup tertarik dengan tema pencegahan ini sehingga pada saat acara ini mereka bisa sharing tentang pengalamannya pernah menjadi korban bullying dan pernah melihat orang yang sedang melakukan bullying disekolah. Survei yang dilakukan di 35 negara oleh World Health Organisation (WHO) tentang perilaku sehat di sekolah pada tahun 2001 ditemukan fakta bahwa tingkat kejadian rata-rata korban dan pelaku bullying mencapai 11 %. Kasus bullying juga terjadi di Indonesia, ditemukan fakta bahwa Indonesia masuk di urutan ke dua dari 40 negara yang sudah disurvei oleh Latitude News, sebagai negara dengan kasus bullying tertinggi di dunia setelah Jepang.

Unduhan

Diterbitkan

2024-02-01