PENGARUH PEMBERIAN TERAPI MUSIK KLASIK TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA SINTA RANGKANG PALANGKA RAYA

Abstrak

Lansia adalah mereka yang berumur 60-95 tahun yang mengalami perubahan fisiologis, fisik dan perilaku yang berdampak pada banyak aspek kehidupan termasuk Kesehatan. Perubahan tidur yang mempengaruhi kualitas tidur pada lansia yang berhubungan dengan proses penuaan seperti kualitas tidur subyektif, latensi tidur, efisiensi kebiasaan tidur, gangguan-gangguan tidur, durasi tidur, penggunaan obat tidur, disfungsi disiang hari. Gangguan tidur pada lansia bisa dilakukan terapi non farmakologis seperti terapi musik klasik. Fenomena yang terjadi di Panti Sosial Tresna Werdha Sinta Rangkang Palangka Raya semua lansia mengalami masalah gangguan tidur. Untuk menganalisa pengaruh pemberian terapi musik klasik terhadap kualitas tidur pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Sinta Rangkang Palangka Raya. Jenis penelitian ini eksperimen dengan rancangan penelitian adalah Pre Experiment. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 34 responden. Berdasarkan hasil penelitian sebelum terapi musik didapatkan lansia yang kualitas tidur buruk 28 responden (82,4%) kualitas tidur baik 6 responden (17,6%) dan setelah pemberian terapi musik didapatkan hasil kualitas tidur buruk 6 responden (17,6%) kualitas tidur baik 28 responden (82,4%). Berdasarkan penelitian ini dapat dipahami bahwa terdapat pengaruh pemberian terapi musik klasik terhadap kualitas tidur lansia didapatkan nilai signifikasi p Value 0.000 Asymp.sig < 0,05 maka hipotesis Ha diterima artinya ada Pengaruh Pemberian Terapi Musik Klasik Terhadap Kualitas Tidur Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Sinta Rangkang Palangka Raya.

The elderly are those aged 60-95 years who experience physiological, physical and behavioral changes that impact many aspects of life, including health. Sleep changes that affect sleep quality in the elderly are related to the aging process, such as subjective sleep quality, sleep latency, efficiency of sleep habits, sleep disorders, sleep duration, use of sleeping pills, daytime dysfunction. Sleep disorders in the elderly can be treated with non-pharmacological therapy such as classical music therapy. The phenomenon that occurs at the Tresna Werdha Sinta Rangkang Palangka Raya Social Home is that all elderly people experience sleep problems. To analyze the effect of providing classical music therapy on sleep quality for the elderly at the Tresna Werdha Sinta Rangkang Palangka Raya Social Home. This type of research is experimental with a pre experiment research design. The sample in this study was 34 respondents. Based on the results of the research before music therapy, it was found that 28 elderly respondents had poor sleep quality (82.4%), 6 respondents (17.6%) had good sleep quality and after giving music therapy, 6 respondents (17.6%) had poor sleep quality, good sleep quality for 28 respondents (82.4%). Based on this research, it can be understood that there is an influence of classical music therapy on the sleep quality of the elderly. The significance value is p value 0.000 Asymp.sig < 0.05, so the Ha hypothesis is accepted, meaning there is an influence of classical music therapy on the sleep quality of the elderly at the Tresna Social Home. Werdha Sinta Rangkang Palangka Raya.