KEBIJAKAN POLITIK HUKUM DALAM PRAKTIK JUDI ONLINE DI INDONESIA

Abstrak

Judi online adalah bentuk perjudian yang dilakukan melalui internet. Dalam judi online, pemain bisa memasang taruhan atau memainkan berbagai jenis permainan yang biasanya ditemukan di kasino fisik, seperti poker, blackjack, roulette, slot, dan taruhan olahraga, melalui platform digital. Dalam menanggulangi maraknya praktik judi online di Indonesia tentunya sangat dibutuhkan kebijakan politik hukum untuk membentuk suatu undang-undang yang dapat memberantas praktik tersebut. Selain itu juga diperlukan peran aktif negara melalui lembanga penegak hukum untuk mengambil kebijakan penegakan hukum yang sesuai dengan ketentuan undang-undang dan membawa dampak yang baik bagi kesejahteraan masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan kebijakan-kebijakan yang digunakan dalam menanggulangi praktik judi online di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif atau yang sering disebut dengan metode kepustakaan. Penelitian hukum ini menggunakan bahan hukum primer, sekunder, dan bahan non-hukum yang dapat memberi petunjuk dan penjelasan terhadap bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan dalam menentukan pelaku perjudian secara online harus dipenuhi unsur-unsur tindak pidana yang disangkakan terhadap pelaku, baik itu unsur yang melekat pada subjek hukum (subjektif) maupun yang melekat pada perbuatan (objektif). Kemudian dapat disimpulkan juga bahwa untuk menentukan sanksi yang akan dibebankan kepada pelaku sepenuhnya tergantung pada kebijakan yang diambil oleh hakim yang mengadili pelaku tindak pidana tersebut berdasarkan ketentuan hukum yang didakwakan kepadanya.