SEJARAH BAHASA MELAYU DIJADIKAN DASAR BAHASA INDONESIA
Kata Kunci:
Bahasa, Melayu, Bahasa IndonesiaAbstrak
Bahasa Indonesia yang kita gunakan secara historis berasal dari Bahasa salah satu Bahasa daerah dinusantara. Bahasa Melayu dapat menjadi lingua frangca diwilayah Nusantara karena empat alasan 1) Sifat Masyarakat Sriwijaya gemar berdagang. 2) Sriwijaya pusat penyebaran Agama Budha, 3). Bahasa Melayu dijadikan Bahasa pengantar dilembaga-lembaga pendidikan, 4) Bahasa melayu dijadikan bahasa resmi pertemuan antar organisasi kedaerahan. Penelitian ini lebih relevan menggunakan metode Penelitian Pustaka dan tidak mungkin datanya dari penelitian lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terbentuknya bahasa Indonesia berawal dari bahasa melayu yang awalnya digunakan sebagai bahasa perhubungan antar etnis. Kedudukan bahasa Indonesia tidak terlepas dari 4 fungsi, yaitu sebagai bahasa perhubungan, bahasa pemersatu, bahasa Negara dan bahasa Nasional.
The Indonesian language that we currently speak has its roots in one of the regional tongues spoken throughout the archipelago. For four reasons, the Malay language has a chance of dominating the Archipelago: 1) The Sriwijaya people are naturally inclined to trade. 2) Sriwijaya, the epicenter of the Buddhist movement, and 3). In educational institutions, Malay is the medium of instruction. 4) The official language of conferences between regional organizations is Malay. The data cannot have come from field research because the library research method makes this study more current. The results showed that the formation of the Indonesian language originated from the Malay language which was originally used as the language of inter-ethnic communication. The position of the Indonesian language is inseparable from 4 functions, namely as a language of communication, a unifying language, the language of the state and the national language.