PERAN KELUARGA DALAM IMPLEMENTASI NILAI PANCASILA DALAM MEMBANGUN TOLERANSI DI MASYARAKAT

Abstrak

Pancasila, as the philosophical foundation of Indonesia, contains five fundamental values: Belief in One Almighty God, Just and Civilized Humanity, the Unity of Indonesia, Democracy Guided by the Inner Wisdom in the Unanimity Arising Out of Deliberations Amongst Representatives, and Social Justice for All the People of Indonesia. However, how do these values relate to the concept of family in society, or how can Pancasila be interpreted in line with the familial values it may inherently contain. The Pancasila Student Profile itself represents several characteristics expected to grow within students, and these traits must be grounded in the noble values of Pancasila. Family education plays a central and essential role in supporting the realization of the Pancasila Student Profile within schools. Through family education, parents can teach their children in accordance with the values of Pancasila. Additionally, family education holds a crucial role in shaping the character and moral values of children. The family serves as the first institution that influences the development and formation of a child's personality.

Pancasila sebagai falsafah negara Indonesia mengandung lima nilai dasar, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, PersatuanIndonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Namun, bagaimana nilai-nilai tersebut berkaitan dengan konsep kekeluargaandalam masyarakat atau bagaimana Pancasila dapat ditafsirkan sesuai dengan nilaikekeluargaan yang mungkin terkandung didalamnya Profil pelajar Pancasila sendiri merupakan beberapa karakter yang diharapkan mampu untuk tumbuh dalam pribadi para peserta didik dan karakter tersebut harus berlandaskan pada nilai-nilai luhur pancasila. Pendidikan keluarga menjadi bagian utama dan penting dalam mendukung mewujudkan profil pelajar Pancasila di lembaga sekolah. Karena dalam pendidikan keluarga ini orang tua mampu mengajarkan anak-anaknya sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan juga pendidikan keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan nilai-nilai moral pada anak-anak. Keluarga adalah lembaga pertama yang mempengaruhi perkembangan dan pembentukan kepribadian anak.