PENERAPAN NILAI PANCASILA DALAM PEMBENTUKAN KEBIJAKAN PUBLIK UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN DAN KEDAULATAN RAKYAT

Abstrak

Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan kebijakan publik yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kedaulatan rakyat. Setiap nilai dalam Pancasila Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia berfungsi sebagai pedoman normatif dalam proses pengambilan kebijakan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kebijakan publik di Indonesia serta dampaknya terhadap kesejahteraan masyarakat. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini memanfaatkan analisis literatur dari berbagai sumber yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan nilai-nilai Pancasila secara konsisten dapat memperkuat partisipasi masyarakat, mengurangi kesenjangan sosial, dan meningkatkan keadilan sosial. Namun, tantangan seperti korupsi, ketidakadilan sosial, dan kurangnya transparansi menjadi hambatan utama yang memerlukan solusi strategis. Kesimpulannya, penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kebijakan publik sangat diperlukan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera

Pancasila, as the ideology of the Indonesian state, plays a pivotal role in shaping public policies aimed at enhancing the welfare and sovereignty of the people. Each principle in Pancasila—Belief in One Supreme God, Just and Civilized Humanity, Unity of Indonesia, Democracy Guided by the Inner Wisdom in Unanimity Amongst Representatives, and Social Justice for All Indonesians—serves as a normative guideline in policy-making processes. This study aims to analyze the implementation of Pancasila values in public policy in Indonesia and its impact on societal welfare. Using a qualitative approach, the study employs literature analysis from various relevant sources. The findings reveal that consistent application of Pancasila values can enhance public participation, reduce social inequality, and promote social justice. However, challenges such as corruption, social injustice, and lack of transparency remain significant obstacles requiring strategic solutions. In conclusion, applying Pancasila values in public policy is essential to achieving a fair and prosperous society