MENGIDENTIFIKASI JATI DIRI GENERASI MUDA MELALUI PENGEMBANGAN JIWA AGAR MENJADI KARAKTER YANG KUAT DAN BERINTEGRITAS UNTUK BANGSA

Penulis

  • Rahma Nur Aulia Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Edy Soesanto Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Hosea Armando Leonardo Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Kata Kunci:

Pengembangan Jiwa, Karakter, Generasi Muda, Globalisasi, Teknologi, Pendidikan Karakter, Moralitas, Spiritualitas, Sosial, Integritas

Abstrak

Soul development is a fundamental element in shaping a strong, integrity-driven character in the younger generation, enabling them to contribute significantly to the nation amidst the challenges of globalization, technological advancements, and dynamic social changes. This study aims to explore strategies for fostering moral, spiritual, and social values in the younger generation by highlighting the roles of family, educational institutions, and media in shaping their identity. A qualitative descriptive approach was employed, utilizing interviews, observations, and literature analysis to gain in-depth insights into the dynamics of soul development. The findings reveal that youth who receive character education based on soul development demonstrate better emotional and spiritual intelligence, enabling them to adapt and face challenges constructively. However, challenges such as the lack of character education in family settings and the negative impacts of social media remain significant obstacles. The study concludes that collaboration among the government, families, schools, and media is crucial to creating an environment that supports the soul development of the younger generation. Key recommendations include integrating moral values into educational curricula, enhancing the role of families as the primary educational environment, and providing media content that promotes character formation to realize a resilient and integrity-driven generation.

Pengembangan jiwa merupakan elemen fundamental dalam membentuk karakter generasi muda yang kuat, berintegritas, dan mampu berkontribusi secara signifikan bagi bangsa, terutama di tengah tantangan globalisasi, perkembangan teknologi, dan perubahan sosial yang dinamis. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi pengembangan nilai-nilai moral, spiritual, dan sosial pada generasi muda dengan menyoroti peran keluarga, institusi pendidikan, dan media dalam mendukung pembentukan jati diri mereka. Pendekatan deskriptif kualitatif digunakan untuk menggali data dari wawancara, observasi, dan analisis literatur, sehingga memberikan pemahaman mendalam tentang dinamika pengembangan jiwa. Temuan penelitian menunjukkan bahwa generasi muda yang memperoleh pendidikan karakter berbasis pengembangan jiwa memiliki kecerdasan emosional dan spiritual yang lebih baik, memungkinkan mereka untuk beradaptasi dan menghadapi tantangan secara konstruktif. Meski demikian, hambatan seperti minimnya pendidikan karakter di lingkungan keluarga dan dampak negatif media sosial menjadi tantangan serius. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, keluarga, sekolah, dan media sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pengembangan jiwa generasi muda. Strategi seperti integrasi nilai-nilai moral dalam kurikulum pendidikan, peningkatan peran keluarga sebagai lingkungan pendidikan pertama, serta penyajian konten media yang mendukung pembentukan karakter menjadi rekomendasi utama untuk mewujudkan generasi yang tangguh dan berintegritas.

Unduhan

Diterbitkan

2025-01-30