REVOLUSI DIGITAL DAN KEBUDAYAAN ISLAM
Kata Kunci:
Revolusi Digital, Kebudayaan Islam, Nilai Keislaman, Identitas BudayaAbstrak
Revolusi digital membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pada ranah kebudayaan Islam. Digitalisasi yang ditandai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi modern telah menciptakan pola pikir baru dalam interaksi sosial, pendidikan, dan praktik keberagamaan. Fenomena ini menghadirkan peluang sekaligus tantangan bagi umat Islam dalam menjaga dan mengembangkan kebudayaan agar tetap relevan di era global. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji relasi antara revolusi digital dan kebudayaan Islam, dengan menekankan pada bagaimana nilai-nilai keislaman dapat dilestarikan serta diadaptasi dalam dunia digital. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research), yaitu menganalisis berbagai literatur berupa buku dan artikel-artikel jurnal ilmiah yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa kebudayaan Islam memiliki fleksibilitas dalam menghadapi digitalisasi, selama berpijak pada prinsip-prinsip syariat, etika, dan moralitas Islam. Media digital dapat menjadi sarana dakwah, pendidikan, serta penguatan identitas budaya Islam, meskipun tetap diperlukan filterisasi dan literasi digital yang memadai agar nilai-nilai Islam tidak tergerus oleh budaya global.




