MENGHADAPI INTOLERANSI : UPAYA MEMBANGUN KESADARAN DAN PEMAHAMAN DIMASYARAKAT
Kata Kunci:
Indonesian, Culture, Ethnicity, ConflictAbstrak
Artikel membahas hal mengenai intoleran masyarakat. Masyarakat intoleransi merupakan permasalahan masalah yang sering muncul diberbagai belahan dunia dan disebabkan oleh berbagai faktor, seperti perbedaan agama, budaya, suku, dan perilaku yang sering terjadi diberbagai tempat didunia dan disebabkan oleh berbagai faktor penduduk yang tidak toleran dapat menimbulakan konflik, kekerasan, dan kerukunan kekurangan. Untuk mengurangi tingkat intoleransi dikalangan masyarakat beberapa langkah harus dilakukan, seperti mendefinisikan dan memperhatikan standar toleransi yang dituangkan tingkat undang-undang pancasila di Indonesia, memahami dan mengakui perbedaan yang ada misalnya terkait agama, budaya, etnis, dan gender serat mematuhi persayaratan hukum dan peraturan. Dengan demikian banyak pemecahan masalah yang ditawarkan tidak hanya dari dalam internal maupun internal, kalangan tua dan muda dengan keadaan yang semakin maju sekarang beban intoleransi dikalangan generasi muda bangsa, karena merekalah generasi yang mengikuti dan turut andil dalam pembangunan bangsa kedepannya.
The article discusses things about intolerant society. An intolerant society is a problem that often arises in various parts of the world and is caused by various factors, such as differences in religion, culture, ethnicity and behavior which often occurs in various places in the world and is caused by various factors of an intolerant population which can give rise to conflict, violence and harmony. lack. To reduce the level of intolerance among society, several steps must be taken, such as defining and paying attention to tolerance standards outlined in the Pnacasila law in Indonesia, understanding and recognizing existing differences, for example regarding religion, culture, ethnicity and gender and complying with legal and regulatory requirements. In this way, many solutions to problems are offered, not only internally and internally, among young and old, with increasingly advanced conditions, the burden of intolerance among the nation's young generation is now burdened, because they are the generation that will follow and contribute to the nation's future development.