PENGHAMBAT QISMUL LUGHAH DALAM MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA ARAB SANTRI DI SEBUAH PESANTREN

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk hambatan yang dihadapi Qismul Lughah dalam mengembangkan keterampilan berbicara bahasa Arab santri di pesantren. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis berdasarkan model Miles dan Huberman yang mencakup empat tahap, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat dua faktor penghambat Qismul Lughah dalam mengembangkan keterampilan berbicara bahasa Arab santri di pesantren, yaitu faktor penghambat internal dan faktor penghambat eksternal. Faktor penghambat dari dalam Qismul Lughah antara lain: tidak adanya teladan dari Qismul Lughah untuk berbicara bahasa Arab dan Qismul Lughah tidak konsisten dalam menegakkan peraturan. Kemudian, faktor-faktor penghambat dari luar Qismul Lughah antara lain: kurangnya dukungan dari bagian pengasuhan, rendahnya motivasi dalam diri santri, dan pengaruh pertemanan