EVALUASI PENGGUNAAN REKAM MEDIS PADA APLIKASI SEVEN SOLUTION DI KLINIK RIA KENCANA PKBI KALIMANTAN TIMUR
Kata Kunci:
Evaluasi, Rekam Medis Elektronik, Klinik Ria Kencana, Penggunaan Rekam Medis, PKBIAbstrak
Kualitas pelayanan kesehatan sangat bergantung pada integritas, keandalan, dan keakuratan informasi Kesehatan. Perkembangan pesat teknologi informasi memberikan dampak bidang kesehatan salah satunya rekam medis yang memiliki peran penting dalam peningkatan kualitas sistem pelayanan di berbagai fasilitas kesehatan masyarakat salah satunya di klinik. Klinik merupakan salah satu fasilitas kesehatan yang memiliki peran yang sangat strategis dalam upaya mempercepat derajat kesehatan di wilayah masing-masing. Klinik Pratama Ria Kencana PKBI Provinsi Kalimantan Timur merupakan klinik pratama yang menyelenggarakan pelayanan rawat jalan kedokteran umum, kedokteran gigi serta labklinik. tujuan dari penelitian ini adalah Untuk Mengevaluasi Penggunaan Rekam Medis Elektronik Pada Klinik Ria Kencana PKBI Kalimantan Timur, metode yang digunakan deskriptif kualitatif dengan melakukan analisis fishbone untuk mengetahui penyebab permasalahan. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, ditemukan bahwa penggunaan rekam medis elaktronik di Klinik Ria Kencana PKBI Kalimantan Timur belum dapat terlaksana dengan baik yang disebabkan oleh man, material, machine, dan environtment. Akibat masalah yang terjadi maka, perlu dilakukan evaluasi penggunaan rekam medis elektronik di Klinik Ria Kencana PKBI Kalimantan Timur yang belum terlaksana dengan baik. Masih banyak terdapat banyak faktor penghambat mulai dari kurangnya sumber daya manusia, belum adanya kebijakan lanjutan penggunaan aplikasi rekam medis bagi faskes dengan kapitasi dibawah 10.000 kepesertaan, alat bantu seperti komputer yang belum memadai, dan persaingan ketat terkait kapitasi kepesertaan BPJS dengan klinik sekitar wilayah kerja. Klinik Ria Kencana PKBI Kalimantan Timur melakukan penawaran kerjasama pada kantor, sekolah, dan universitas untuk kepesertaan BPJS, melakukan sosialiasi pengenalan Klinik, melakukan follow up terkait pemerataan penggunaan aplikasi rekam medis elektronik, dan penambahan sumber daya manusia.