HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN ANAK TENTANG KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT DAN PERILAKU MENYIKAT GIGI TERHADAP KEJADIAN KARIES GIGI DI MADRASAH BDIDAYAH NEGERI KEPULAUAN ANAMBAS

Abstrak

Masalah kesehatan gigi terutama gigi karies banyak dikeluhkan oleh anak – anak maupun dewasa. Kejadian karies gigi sering terjadi pada anak usia pra sekolah, hal ini dikarenakan anak – anak cenderung lebih menyukai makanan dan minuman manis yang dapat menyebabkan karies gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan anak tentang kebersihan gigi dan mulut dan perilaku menyikat gigi terhadap kejadian karies gigi di MIN Kepulauan Anambas. Desain penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan crossectional. Jumlah sampel 86 responden teknik purposive sampling. Alat pengumpul data dengan menggunakan lembar observasi dan kuesioner. Analisa data menggunakan chi-square dengan signifikansi <0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan anak tentang kebersihan gigi dan mulut yaitu baik 90,7%. Perilaku menyikat gigi yaitu sedang 50%. Kejadian karies gigi sebagian besar yaitu karies gigi media 64,0%. Berdasarkan uji statistik ada hubungan tingkat pengetahuan anak tentang kebersihan gigi dan mulut terhadap kejadian karies gigi Di MIN Kepulauan Anambas dengan p value 0,003. Ada hubungan perilaku menyikat gigi terhadap kejadian karies gigi Di MIN Kepulauan Anambas dengan p value 0,027. Diharapkan petugas kesehatan perlu sosialisasi atau pemberian edukasi kepada masyarakat agar selalu menjaga kebersihan dan kesehatan rongga mulutnya untuk menghindari terjadinya karies gigi.

Dental health problems, especially dental caries, are frequently complained by children and adults. Dental caries often occur in pre-school children, because children tend to prefer sweetened foods and drinks that can cause tooth caries. The study aims to find out the relationship between the child's level of knowledge about oral hygiene and tooth brushing behavior and the incidence of tooth decay in MIN Anambas Islands. Quantitative descriptive research design with a crossectional approach. Total sample 86 respondents purposive sampling technique. Data collection tool using observation sheets and questionnaires. Data analysis using chi-square with significance <0,05. The results of the study showed that the child's level of knowledge about dental hygiene and oral hygiene is 90,7%. The behavior of brushing teeth is moderate 50%. The incidence of dental caries is mostly median tooth caries 64,0%. Based on the statistical test there is a relationship between the level of children's knowledge of dental hygieny and oral caries in the MIN Anambas Islands with a p value of 0,003. It is expected that health workers need to socialize or educate the public to always keep their oral hygiene and health to avoid the occurrence of tooth decay.