PENGARUH TINDAKAN BATUK EFEKTIF DAN CLAPPING (TEHNIK PERKUSI) TERHADAP KEEFEKTIFAN BERSIHAN JALAN NAFAS PADA ANAK DENGAN BRONKOPNEUMONIA DI RUANG FLAMBOYAN RSUD KOTA TANJUNGPINANG

Abstrak

Bronkopneumonia disebabkan oleh banyak faktor antara lain bakteri, virus, mycoplasma pneumothorax, jamur aspergillus species dan candida albicans, bronkopneumonia hipostatik yang disebabkan oleh nafas dangal dan terus menerus pada posisi yang sama atau terjadi karena kongesti paru yang lama, dan sindrom Loeffler. Salah satu penyakit yang dapat menyebabkan bersihan jalan nafas tidak efektif adalah bronkopneumonia. berdasarkan observasi di rumah sakit dalam penanganan kasus tersebut khususnya untuk bersihan jalan nafas pasien diberikan nebulizer, obat-obatan. Untuk tindakan non farmakologi seperti Clapping masih jarang dilakukan dan Tindakan batuk efektif sudah dilakukan tapi tidak efektif. Penelitian ini bertujuan untuk pengaruh tindakan batuk efektif dan clapping (tehnik perkusi) terhadap keefektifan bersihan jalan nafas pada anak dengan bronkopneumonia di Ruang Flamboyan RSUD Kota Tanjungpinang. Rancangan penelitian ini adalah pre eksperimental design dengan dengan menggunakan model one grup pretest-posttest desain. Sampel dalam penelitian ini pasien anak dengan bronkropneumonia di Ruang Flamboyan RSUD Kota Tanjungpinang berjumlah 23 orang dan data dianalisa menggunakan uji paired sample t test. Hasil diketahui ada pengaruh tindakan batuk efektif dan clapping (tehnik perkusi) terhadap keefektifan bersihan jalan nafas pada anak dengan bronkopneumonia di Ruang Flamboyan RSUD Kota Tanjungpinang dengan nilai p-value 0,043. Saran bagi rumah sakit dapat dijadikan sebagai informasi bagi Rumah Sakit untuk tetap melaksanakan kegiatan batuk efektif dan clapping untuk membantu mengeluarkan sputum dan mencegah terjadinya penumpukan sputum.