TERAPI RELAKSASI NAFAS DALAM DAN RENDAM KAKI AIR HANGAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA Ny.R DI DESA GRECOL KECAMATAN KALIMANAH

Penulis

  • Regina Sekar Dewi Politeknik Yakpermas Banyumas
  • Dwi Astuti Politeknik Yakpermas Banyumas
  • Eko Julianto Politeknik Yakpermas Banyumas

Kata Kunci:

Hipertensi, Nafas Dalam, Rendam Kaki

Abstrak

Latar Belakang: Hipertensi merupakan kondisi kronis ketika tekanan darah sistolik >140 mmHg dan tekanan darah diastolik >90 mmHg. Hipertensi disebut penyakit “the silent killer disease” karena penderita biasanya tidak merasakan gejala, dan setiap individu mengalami gejala berbeda-beda, yang dimana gejala yang biasanya muncul seperti nyeri kepala, penglihatan kabur, terasa berat bagian tengkuk. Tingginya prevalensi hipertensi menyebabkan angka risiko komplikasi dan kematian semakin meningkat. Sehingga penanganan non farmakologis untuk mengatasi hipertensi yaitu dengan pemberian terapi relaksasi nafas dalam dan rendam kaki air hangat dengan suhu 39o-40oC selama 10-15 menit pada pasien hipertensi efektif menurunkan tekanan darah. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran perubahan tekanan darah setelah pemberian terapi relaksasi nafas dalam dan rendam kaki air hangat pada penderita hipertensi. Metode: Menggunakan metode studi kasus deskriptif dengan satu responden penderita hipertensi yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil: Hasil studi kasus setelah 7 hari pemberian terapi relaksasi nafas dalam dan rendam kaki air hangat dengan suhu 39o-40oC selama 10-15 menit di pagi hari pada penderita hipertensi terbukti mengalami penurunan yang signifikan, dibuktikan dengan terjadinya penurunan tekanan dari 163/97 menjadi 134/79, yaitu penurunan tekanan darah sistolik sebanyak 29, dan diastolik sebanyak 19. Kesimpulan: Terapi relaksasi nafas dalam dan rendam kaki air hangat dapat menurunkan tekanan darah.

Background: Hypertension is a chronic condittion when sysctolic pressure is >140 mmHg and dyastolic pressure >90 mmHg. Hipertension Hypertension is called "the silent killer disease" because patient usually do not feel symptoms, and each individual experiences different symptoms, where the symptoms that usually appear include headaches, blurred vision, feeling heavy in the nape of the neck. The high prevalence of hypertension causes the risk of complications and death to increase. The manajements of hypertension with non pharmacology is using combination  therapy deep breathing relaxation and warm water foot soak therapy with temperature of  39o-40oC during 10-15 minutes to patient hypertension which can be effective in lowering blood pressure. Purpose: To determine the describe of changes in blood pressure after giving deep breathing relaxation therapy and warm water foot soak therapy to patient hypertension. Methods: Used a descriptive case study method with one respondent suffering from hypertension who meets the inclusion criteria. Result: The results of the case study after 7 days of deep breathing relaxation therapy and warm water foot soak therapy with a temperature of 39o-40oC for 10-15 minutes in the morning to patient hypertension were proven to have experienced a significant reduction, as evidenced by a decrease, is blood pressure from 163/97 to 134/79, is decreases in systolic blood pressure by 29, and diastolic by 19. Conclusion:  Deep breathing relaxation therapy and warm water foot soak therapy with a temperature of 39o-40oC  for 10-15 minutes can lower blood pressure.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-29