DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KESEHATAN MENTAL REMAJA DI SMP MUHAMMADIYAH 2 GODEAN

Abstrak

Masa remaja merupakan masa peralihan dari anak menuju dewasa, dan terjadi berbagai perubahan yang signifikan secara fisik, biologis, mental dan emosional. Perubahan dan tantanngan yang tidak disertai penyesuain mampu menyababkan gangguan mental pada remaja. Peran keluarga sangat diperlukan guna mendukung setiap perubahan yang terjadi.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan Kesehatan mental remaja di SMP Muhammadiyah 2 Godean. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan mei-maret 2025. Variable yang kan diteliti yaitu dukungan keluarga sebagai variable bebas dan Kesehatan mental sebagai variable terikat. Rancangan penelitian ini menggunakan pebdekatan waktu cross sectional. Populasi penelitian meliputi siswa kelas X111 sebanyak 96 Siswa yang sudah ditentukan dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Sampel penelitian menggunakan Teknik Non-probability sampling menggunakan metode total sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner PSS-Fa (Perceived Sosial Support-Family Scalae) dan Mental Health Inventory (HMI) 38. Uji yang dilakukan menggunakan uji Kendall Tauu. Hasil uji Kendal Tauu menghasilkan nilai (p = 0, 083) yang berarti tidak ada hubungan dukungan keluarga dengan Kesehatan mental remaja di SMP Muhammadiyah 2 Godean. Faktor lain di luar dukungan keluarga kemungkinan lebih berperan dalam menentukan kondisi kesehatan mental remaja, seperti tekanan akademik dan lingkungan sosial.

Adolescence is a transitional period from childhood to adulthood, and various significant physical, biological, mental, and emotional changes occur. Changes and challenges that are not accompanied by adjustments can lead to mental disorders in adolescents. The role of the family is essential to support any changes that occur. This study aims to determine the relationship between family support and adolescent mental health at SMP (Junior High School) Muhammadiyah 2 Godean. This study was conducted from May to March 2025. The variables studied were family support as the independent variable and mental health as the dependent variable. This study employed a cross-sectional time-series approach. The study population included 96 students in grade XIII, who were determined using inclusion and exclusion criteria. The study sample utilized was a non-probability sampling technique using the total sampling method. Data were collected using the PSS-Fa (Perceived Social Support-Family Scale) questionnaire and the Mental Health Inventory (HMI) 38. The Kendall-Tau test was performed. The Kendal Tau test results yielded a value (p = 0.083), indicating no relationship between family support and the mental health of adolescents at SMP Muhammadiyah 2 Godean. Other factors beyond family support likely play a greater role in determining adolescent mental health, such as academic pressure and the social environment.