PENGARUH KUALITAS TIDUR TERHADAP TINGKAT KELELAHAN KERJA PADA PEGAWAI DINAS KESEHATAN KOTA MEDAN

Abstrak

Kelelahan kerja merupakan masalah serius yang dapat memengaruhi produktivitas dan kesejahteraan pegawai, khususnya dalam sektor pelayanan publik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kualitas tidur terhadap tingkat kelelahan kerja pada pegawai Dinas Kesehatan Kota Medan. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Dinas Kesehatan Kota Medan sebanyak 200 orang, dan seluruhnya dijadikan sampel melalui teknik total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) untuk mengukur kualitas tidur, serta KAUPK2 untuk mengukur kelelahan kerja. Hasil analisis bivariat menggunakan uji Korelasi Pearson Product Moment menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara kualitas tidur dan kelelahan kerja (p = 0,001). Kualitas tidur memiliki pengaruh sebesar 8,6% terhadap tingkat kelelahan kerja. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa kualitas tidur secara signifikan memengaruhi tingkat kelelahan kerja. Sebagai upaya intervensi, disarankan edukasi tidur sehat melalui pelatihan, konseling, serta pemantauan berkala guna mencegah dan mengurangi kelelahan kerja.

Work fatigue is a serious issue that can affect employee productivity and well-being, particularly in the public service sector. This study aims to analyze the influence of sleep quality on the level of work fatigue among employees at the Medan City Health Office. This research used a quantitative method with a cross-sectional approach. The population consisted of all employees at the Medan City Health Office, totaling 200 individuals, and all were included as samples using the total sampling technique. Data were collected using the Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) to measure sleep quality, and the KAUPK2 questionnaire to assess work fatigue. Bivariate analysis using correlation product moment test showed a significant relationship between sleep quality and work fatigue (p = 0.001) as well as between and work fatigue (p = 0.000). Sleep quality contributed 8.6%, while contributed 12.5% to the variation in work fatigue levels. The study concludes that both sleep quality significantly affect work fatigue levels. As an intervention sleep hygiene education through training, counseling, and regular monitoring to prevent and reduce work fatigue.