EFEKTIVITAS EKSTRAK BUNGA CENGKEH (SYZYGIUM AROMATICUM) SEBAGAI ANTIBAKTERI STREPTOCOCCUS MUTANS PENYEBAB KARIES GIGI

Abstrak

Karies gigi, yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus mutans, menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia, dengan prevalensi mencapai 88,8% berdasarkan RISKESDAS 2018. Cengkeh mengandung senyawa bioaktif seperti eugenol yang memiliki aktivitas antibakteri melalui mekanisme denaturasi protein dan gangguan membran sel bakteri. Melalui tinjauan berbagai literatur, penelitian ini menemukan bahwa ekstrak bunga cengkeh menunjukkan aktivitas antibakteri yang konsisten terhadap S. mutans dalam berbagai konsentrasi, dengan lebih tinggi konsentrasi menghasilkan zona hambat yang lebih besar. Penelitian menunjukkan bahwa eugenol bekerja sangat baik pada konsentrasi tinggi, dengan aktivitas yang dapat menyaingi kontrol positif antibiotik. Metodologi yang beragam, termasuk metode difusi agar, memastikan validitas hasil dengan konsistensi dalam pengujian antibakteri. Secara keseluruhan, hasil menunjukkan bunga cengkeh sebagai sumber senyawa bioaktif yang efektif sebagai antibakteri terhadap Streptococcus mutans.

This study addresses dental caries, primarily caused by the bacterium Streptococcus mutans, which poses a significant health issue in Indonesia with a prevalence of 88.8% according to RISKESDAS 2018. The research highlights the antibacterial properties of clove (Syzygium aromaticum), specifically its bioactive compound eugenol, which exhibits antibacterial activity through mechanisms such as protein denaturation and disruption of bacterial cell membranes. A comprehensive literature review indicates that clove flower extract consistently demonstrates antibacterial activity against S. mutans across various concentrations, with higher concentrations correlating to larger inhibition zones. Findings suggest that eugenol is particularly effective at high concentrations, exhibiting activity comparable to positive antibiotic controls. Various methodologies, including agar diffusion techniques, validate the results, ensuring consistent antibacterial testing outcomes. Overall, the study underscores clove flowers as a promising source of bioactive compounds effective against Streptococcus mutans.