Pemantauan Jarak Jauh Dialisis Peritoneal Otomatis (Automated Peritoneal Dialysis) Meningkatkan Personalisasi dan Kemandirian Pasien: A Literature Review

Abstrak

Diperkirakan tahun 2025 terdapat 212 ribu kasus penyakit ginjal kronis yang akan memerlukan perawatan lanjutan dengan Automated Peritoneal dialysis (APD) sebagai alat pemantau yang handal bagi pasien dialisis peritoneal untuk mencapai tujuan yang efisisen dan kepuasan pasien. Salah satu sistem informasi yang dapat digunakan berupa Sharesource. Tujuan: Mendeskripsikan gagasan dari hasil literature review tentang kemungkinan pengembangan sistem informasi dan keuntungan yang dirasakan oleh pasien dialisi peritoeal yang dilakukan di rumah masing- masing. Pembahasan: Dari hasil telaah dan review 10 jurnal pilihan, bahwa pemantauan jarak jauh pada pasien dialisis peritoneal lebih memberikan keuntungan dari pada hemodialisa ke rumah sakit. Bebarapa keuntungan yang dirasakan pasien dengan pemantauan jarak jauh (Remote Monitoring) adalah penghematan biaya karena pasien tidak perlu ke rumah sakit, kepuasan terhadap pengobatan meningkat, pengetahuan pasien meningkat tentang alat pemantauan jarak jauh sehingga mereka dapat menggunakan alat dialisis sendiri di rumah serta peningkatan kepercayaan diri. Rekomendasi: Diharapkan penelitian selanjutnya mampu menemukan ilmu baru untuk mengembangkan dan menerapkan lebih luas sistem informasi bagi pasien yang menggunakan dialisis peritoneal dirumah.