HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU AKSEPTOR KB TERHADAP PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANGGAR BARU BALIKPAPAN KALIMANTAN TIMUR

Penulis

  • Dwi Puji Astuti Institut Teknologi Sains dan Kesehatan RS. Dr. Soepraoen Malang
  • Anik Sri Purwanti Institut Teknologi Sains dan Kesehatan RS. Dr. Soepraoen Malang
  • Reny Retnaningsih Institut Teknologi Sains dan Kesehatan RS. Dr. Soepraoen Malang

Kata Kunci:

Pengetahuan, Sikap, Metode Kontrasepsi, Akseptor Keluarga Berencana

Abstrak

Keluarga berencana adalah salah satu layanan kesehatan paling mendasar dan utama bagi wanita. Dalam memutuskan suatu metode kontrasepsi harus mempertimbangkan penggunaan kontrasepsi yang rasional, efektif dan efisien. Pengetahuan merupakan faktor yang selalu dikaitkan dengan perilaku kesehatan atau sikap seseorang. Pengetahuan akan suatu objek  mengandung dua aspek yaitu aspek positif dan aspek negatif. Semakin banyak aspek positif dan objek yang diketahui, maka akan menimbulkan sikap yang semakin positif terhadap objek tertentu. Informasi tentang alat kontrasepsi akan mudah diterima oleh orang yang memiliki pengetahuan sehingga cenderung akan memilih alat kontrasepsi yang sesuai dan cocok untuk digunakan. Pemilihan alat kontrasepsi yang tepat mempengaruhi keberhasilan  program keluarga berencana. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu akseptor KB terhadap pemilihan metode kontrasepsi.  Menggunakan analitik observasional dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah simple random sampling dengan jumlah sampel 95 akseptor KB. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner online berupa Google formulir. Analisis dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Uji statistik didapatkan hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap terhadap pemilihan metode kontrasepsi (p-value = 0,000). Terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan dan sikap akseptor keluarga berencana terhadap pemilihan metode kontrasepsi di wilayah kerja Puskesmas Manggar Baru Balikpapan Kalimantan Timur. Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk lebih meningkatkan sosialisasi mengenai metode ontrasepsi kepada Masyarakat agar Masyarakat semakin memahami tentang metode kontrasepsi dan meningkatkan pemilihan metode kontrasepsi yang lebih dianjurkan sesuai kebutuhan.

Unduhan

Diterbitkan

2024-04-30